Imam Pertama Asal Ohoi Kelanit
Pastor John Lefteuw, MSC |
Nama : Johanes (John) Lefteuw
Tempat / tanggal lahir : RS. Langgur – 23 Juni 1953
Pendidikan :
1. TK (1 th) : Desa Letvuan 1957 – 1958
2. SD (6 th) : Desa Letvuan 1958-1959 1963-1964
3. SMP (4 th) : St.Yudas Thadeus Langgur 1965 – 1968
4. SMA (3 th) : Sanata Karya (Seminari) Langgur 1969 – 1971
5. KPA (1 th) : Ohoijang
6. Seminari Tinggi : Pineleng 1972 -1980 (Sarjana Muda Theologi)
7. Dithabiskan imam : Langgur 1980
8. Gelar Drs : Theologi Moral di Roma 1985
9. Gelar DR : Theologi Moral di Roma 1987
b. Keluarga/Saudara :
- Petrus Lefteuw : 1935 - ± masa Jepang
- Paschalina Lefteuw : Guru SD (1937-1996)
- Prisca Lefteuw : 1938
- Raymundus Mario Lefteuw : 1940 - ± masa Jepang
- Sara Lefteuw : 1941- ± masa Jepang
- Marius Lefteuw: Guru SD 1945 (Penulis buku ini)
- Theresia Lefteuw Muder PBHK regional Maluku ( 1948 –
- Thobias Lefteuw : Pengawai dinas PUD (1950 -
- Johanes Lefteuw : Pastor MSC di Jakarta (1953 -
Pastor John Lefteuw MSC dithabiskan di Gereja Kathedral Langgur oleh Uskup Diosis Amboina Mgr. Andreas Sol pada tanggal 21 Septembe 1980 , yang pada waktu itu menthabiskan :
- Diakon Izak Resubun MSC asal desa Ngilngof
- Diakon Johanes Lefteuw MSC asal desa Kelanit
- Diakon Herman Lingitubun MSC asal desa Waur
Dan misa pertama ketiga imam itu dilaksanakan pada tanggal :
- Pastor Herman Lingitubun di Waur tgl 23 Sept 1980
- Pastor John Lefteuw di Kelanit tgl 25 Sept 1980
- Pastor Izak Resubun di Ngilngof tgl 27 Sept 1980
Khusus untuk persiapan Misa pertama Pastor John Lefteuw, jauh jauh sebelumnya telah dibentuk suatu panitia yang diketuai oleh Bpk guru Fran Reyaan (guru agama di Kelanit), dibantu oleh seorang Sekretaris, Bendahara serta seksi-2 a.l. seksi Adat, seksi Konsumsi, Seksi Perlengkapan dan seksi Protokoler (yang dipimpin oleh Bpk guru Yakobis Yanwarin seorang Protestan dari desa Ohoira yang saat itu bertugas di SD Kelanit.)
Kedatangan Pastor baru yang dijemput oleh panitia di Pastoran MSC Langgur pada hari Rabu sore sekitar pukul 15.00.dan di ujung kampung tepatnya di depan kantor desa, imam baru ini disambut dengan acara adat, disusul dengan pengguntingan pita lambang dibukanya pintu desa serta diikuti dengan pengalungan bunga dan jabat tangan. Kehadiran Pastor John di desa Kelanit banyak mengundang perhatian umat, baik umat Paroki maupun luar Paroki berdasarkan hubungan keluarga, tetangga desa, Yanur-Mangohoi dan lain-lain dengan tidak membedakan golongan, datang dari Dunwahan, Ohoidertawun, Letman, Pulau Ut dll, dan ini sangat berkesan dan membanggakan keluarga dan umat stasi Kelanit.
Imam baru ini beserta rombongan diarak menuju Gereja St. Petrus Kelanit diiringi musik bambu dari stasi Ngayub yang dipimpin Bpk. Anakletus Fadirubun. Selanjutnya rombongan diarak menuju makam alm ayah tercinta Venantius Lefteuw yang telah wafat pada tgl 3 Oktober 1953 ketika Pastor John masih berusia 3 bulan. Ini adalah peristiwa baru sekali terjadi di kampung Kelanit dan diiringi tetesan air mata para hadirin. Sapaan anak kepada ayahnya sambil membuka kalung bunga dileher dan kemudian dikalungkan pada salib ayahnya serta memberkatinya. Rombongan selanjutnya diantar kembali ke rumah Bapak Salvator Lefteuw untuk melapor kepada Utin-Kain, Di rumah inilah pada tahun 1965 diadakan syukuran ketika Pastor John berangkat ke Seminari Santo Yudas Thadeus Langgur, dan kemudian rombongan diantar ke rumah Pastor John untuk beristirahat.
Pada hari Kamis tanggal 25 September 1980 jam 7.30 Pastor John didampingi oleh dua teman imam baru, juga Pastor Yos Tethool (wakil Uskup Kei-Aru) dan Pastor Willem Zomer selaku Superior MSC dan sejumlah Pastor lain beserta keluarga ketiga pastor baru, diantar dari rumah kediaman menuju ke Gereja dengan tarian Saryaat oleh kelompok dari desa Faan yang dipimpin oleh Bpk. Hong Bi Rumangun. Gedung Gereja dan halaman telah dipenuhi undangan, umat paroki Kelanit, keluarga serta berbagai pihak baik Katolik, Protestan maupun Islam. Puncak acara yang berupa misa Konselebrasi dipersembahkan dengan penuh khidmat, dengan diiringi paduan suara suster-suster novisiat TMM Langgur yang dipimpin oleh Muder Petronela Renyaan TMM yang berasal dari desa Ohoiluk. Seusai misa, pastor memberikan berkat pertama kepada keluarga dan seluruh umat, dan selanjutnya imam baru dan rombongan diarak menuju ke tempat resepsi di gedung SDNK Kelanit dan diiringi tarian Saryaat desa Faan. Pada malam harinya digelar malam gembira yang diisi dengan berbagai atraksi dari 5 desa dalam paroki yaitu Ohoidertawun, Kelanit, Loon, Ngayub dan Ohoiluk dan juga dari desa Faan.
Post a Comment