PROSES PEMBELAJARAN EDITING MUSIK MENGGUNAKAN KOMPUTER

 

PROSES PEMBELAJARAN EDITING MUSIK MENGGUNAKAN KOMPUTER

Jaman yang semakin canggih ini seseorang tidak perlu harus ke dapur rekaman untuk membuat sebuah karya musik. Dengan alat yang seadanya kita sudah bisa membuat sebuah karya musik di rumah sendiri. Teknologi rekaman dibuat semakin simple seiring dengan perkembangan jaman, kita tidak lagi harus merekam lagu secara analog (menggunakan pita). Hadirnya teknologi rekaman secara digital mempermudah segalahnya, bahkan rekamanpun bisa dilakukan di rumah sendiri. Tidak bisa dipungkiri teknologi analog dan digital memiliki keunggulan masing-masing.

Untuk membuat karya musik tentu saja kita membutuhkan banyak alat baik itu : mic recording, mixer, alat musik, kabel, komputer dan masih banyak lagi. Jaman sekarang kita bisa membeli alat-alat tersebut secara bebas di pasaran, khususnya toko-toko online yang bisa kita beli dengan mudah, tentu saja sesuai dengan budget yang kita miliki. Untuk bagian pertama ini kita fokuskan ke alat penunjang pembuatan musik kita yaitu komputer.

Untuk proses pembuatan musik, khususnya perangkat penunjang seperti komputer, tidak ada spesifikasi tertentu buat seseorang untuk membuat sebuah karya musik, namun semua itu tergantung pada budget atau kebutuhan kita untuk membuat karya musik tersebut. Di bawah ini ada beberapa spesifikasi komputer yang kita butuhkan untuk pembuatan musik, tetapi yang perlu diketahui bahwa spesifikasi ini kembai lagi tergantung pada kebutuhan kita masing –masing. Belajar dari pengalaman, saya dapat membuat sebuah karya musik hanya dengan komputer sederhana.

UNTUK PEMULA

Untuk editing musik pemula, Anda tidak perlu memiliki spesifikasi komputer yang sangat tinggi seperti yang dibutuhkan dalam produksi musik profesional. Namun, ada beberapa spesifikasi minimum yang disarankan agar Anda dapat melakukan editing musik dengan lancar. Berikut ini adalah standar komputer yang digunakan untuk editing musik pemula:

Prosesor :

Intel Core i5 atau AMD Ryzen 5. Meskipun prosesor dengan inti yang lebih banyak akan memberikan kinerja yang lebih baik, prosesor ini sudah cukup untuk kebutuhan editing musik pemula.

RAM :

Minimal 8GB RAM. RAM yang lebih besar akan memberikan kinerja yang lebih baik, tetapi 8GB sudah cukup untuk memulai.

Penyimpanan :

Disarankan menggunakan SSD (Solid State Drive) jika memungkinkan. SSD akan memberikan kecepatan transfer data yang lebih cepat dan mempercepat waktu akses ke file musik.

Kartu Grafis (VGA CARD)  :

Kartu grafis terintegrasi pada prosesor biasanya sudah cukup untuk kebutuhan editing musik pemula. Namun, jika Anda memiliki anggaran lebih, dapat mempertimbangkan kartu grafis diskret dengan performa yang lebih baik.

Sistem Operasi :

Windows 10 atau macOS terbaru. Kedua sistem operasi ini memiliki dukungan yang baik untuk perangkat lunak editing musik.

Antarmuka Audio :

Untuk pemula, antarmuka audio yang sederhana dengan satu atau dua input dan output sudah cukup. Pastikan antarmuka audio Anda kompatibel dengan komputer Anda dan memiliki kualitas suara yang baik.

Perangkat Lunak :

Untuk pemula, Anda dapat memulai dengan perangkat lunak editing musik yang lebih ringan (versi low budget) atau veris di bawah dan terjangkau seperti Magic Music Maker, FL Studio 10/11 (untuk macOS) atau Audacity (untuk Windows dan macOS). Kemudian, saat anda semakin terbiasa, Anda dapat beralih ke perangkat lunak yang lebih canggih.

Perlu diingat bahwa spesifikasi di atas adalah rekomendasi minimum untuk editing musik pemula. Jika Anda merencanakan untuk melakukan tugas-tugas yang lebih kompleks atau menggunakan plugin yang lebih berat, Anda mungkin perlu mempertimbangkan spesifikasi yang lebih tinggi.

UNTUK PROFESIONAL

Untuk editing musik, terutama dalam produksi musik profesional, ada beberapa standar komputer yang umumnya digunakan. Berikut ini adalah spesifikasi komputer yang direkomendasikan:

Prosesor :

Intel Core i7 atau i9 (generasi terbaru) atau AMD Ryzen 7 atau 9. Prosesor dengan banyak inti (multicore) akan memberikan kinerja yang lebih baik dalam tugas-tugas yang intensif secara komputasional.

RAM :

Minimal 16GB RAM, tetapi sebaiknya 32GB atau lebih. RAM yang lebih besar akan memungkinkan Anda untuk mengedit dan memanipulasi file musik yang lebih besar dengan lancar.

Penyimpanan :

Disarankan menggunakan SSD (Solid State Drive) dengan kapasitas yang cukup besar untuk menyimpan file musik dan proyek editing. SSD akan memberikan kecepatan transfer data yang lebih cepat dan meningkatkan kecepatan akses terhadap file.

Kartu Grafis :

Meskipun editing musik tidak memerlukan kartu grafis yang kuat seperti dalam editing video atau rendering 3D, tetapi memiliki kartu grafis diskret yang baik dapat membantu dalam tugas-tugas yang memanfaatkan akselerasi GPU, seperti visualisasi spektrum audio, plugin efek, dll.

Sistem Operasi :

Windows 10 atau macOS terbaru. Kedua sistem operasi ini memiliki dukungan dan kompatibilitas yang baik dengan perangkat lunak editing musik.

Antarmuka Audio :

Menggunakan antarmuka audio eksternal yang berkualitas baik akan memungkinkan Anda merekam dan memutar kembali audio dengan kualitas tinggi. Pastikan antarmuka audio Anda mendukung resolusi dan sampling rate yang tinggi.

Perangkat Lunak :

Terdapat banyak perangkat lunak editing musik yang tersedia, seperti Ableton Live, Logic Pro, Pro Tools, Cubase, FL Studio 11,12 atau diatasnya kalau ada dan sebagainya. Pastikan komputer Anda memiliki spesifikasi yang cukup untuk menjalankan perangkat lunak tersebut dengan lancar.

Perlu diingat bahwa kebutuhan komputer untuk editing musik dapat bervariasi tergantung pada kompleksitas proyek dan jenis musik yang Anda kerjakan. Spesifikasi di atas adalah standar umum yang direkomendasikan untuk editing musik profesional, tetapi dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.


Tidak ada komentar